Islamedia – Aktivis perwakilan Malaysia dan Asia dalam misi kapal kemanusiaan Zaytouna-Oliva ‘Women’s Boat to Gaza’ (WBG), Dr Fauziah Mohd Hasan ditahan rejim Zionis Israel bersama 12 rekan aktivis lainnya.
Kapal kemanusiaan Zaytouna-Oliva WBG dibajak angkatan laut Israel saat menerobos blokade Gaza oleh Israel pada Rabu (5/10).
Dilansir Sinar Harian, pihak Kementerian Luar Negeri Malaysia saat ini sedang berusaha untuk membebaskan warganya tersebut.
Beberapa pihak telah dihubungi untuk memastikan Dr Fauziah ada dalam keadaan selamat.
“Kita buat masa ini sedang memantau perkembangan itu,” ujar Kementerian Luar Negeri.
Sementara itu, seperti diberitakan bharian, melalui video SOS berdurasi 1.03 menit yang dimuat di wbg.freedomflotilla.org, Dr Fauziah mendesak semua pemimpin dunia, kerajaan dan rakyat Malaysia untuk menekan Israel agar membebaskan semua 13 aktivis kemanusiaan yang ditahan secara tidak sah.
Ia juga turut menyatakan penghargaan terhadap semua pihak yang mendukung dan mendoakan keselamatan mereka.
Selain Dr Fauziah, aktivis kemanusiaan yang ditahan otoritas Israel diantaranya adalah pemenang Hadiah Nobel 1976, Mairead Maguire dari Irlandia, anggota parlemen New Zealand Marama Davidson, pengarah dan penulis skrip Amerika Serikat Naomi Wallace, atlit dan ahli akademik Norwegia, Gerd Von Der Lippe, serta pelatih dan atlet Turki, Cigdem Topçuoglo.
Misi pelayaran kemanusiaan WBG merupakan simbol penentangan masyarakat dunia, khususnya wanita, terhadap blokade Israel atas Gaza sejak 2007. [islamedia/abe]
0 Response to "Dr Fauziah Hasan Desak Para Pemimpin Dunia untuk Bebaskan Aktivis Kemanusiaan Zaytouna-Oliva yang Ditahan Zionis Israel"
Posting Komentar